Wednesday, November 4, 2015

Wifi Channel Overlaping & Interferance

Beberapa catatan tentang Wifi Intereference:

1. Sebuah AP di setting pada channel 13 yang kosong, speedtest 79+ Mbps. Setelah di geser ke channel 6, speedtest turun jadi 13 Mbps.

Perhatikan di spektrum, saat di channel 13 pun ada harmonic kiri kanan yang jadi noise bagi channel lain (tetapi di channel 13 kebetulan kosong). Sehingga speedtest optimal 79+ Mbps. Saat menggunakan channel 6 dimana disitu sudah banyak "peserta" AP + Client, maka speedtest tidak optimal hanya dapat 13 sd 14 Mbps saja.

Perhatikan saat Speedtest dilakukan di spektrrum warna biru berangsur berubah jadi merah (channel sangat sibuk)


2. Penggunaan Wifi Spectrum Analysis & Penjelasan tentang Interferance

Saat ini untuk scanning SSID bisa menggunakan software gratisan spt:
http://www.ampedwireless.com/wifianalytics/

Akan tetapi "kesibukan" sebuah channel hanya bisa di deteksi pakai Spectrum Analyser.
Penjelasan tentang kedua hal ini spt pada video terlampir:



Jenis interferensi:
1. Co Channel
2. Adjacent Channel
3. Non Wifi

Co Channel, adalah berbagi pakai dalam 1 channel. Apabila ada 2 devices connnect ke 1 AP, maka throuput akan berbagi. Termasuk kalau ada dua AP, sebaiknya dimasukkan dalam 1 channel. Jangan di overlap channel

Adjacent Channel terjadi pada channel yang overlap, misal 1 dengan 2 atau 3. Ini membuat interference yang jelek. Apabila ada 2 AP dan lebih baik menggunakan channel yang sama (misal sama-sama channel 1) dibandingkan dengan AP pertama pakai channel 1 AP kedua pakai channel 2.

Non Wifi ini menyebabkan interference yang paling buruk. Interference jenis ini hanya bisa di deteksi pakai Spektrum Analyzer.

3. Referensi WiFi  Design

High density Wifi Design
http://www.cisco.com/c/en/us/products/collateral/wireless/aironet-1250-series/design_guide_c07-693245.html


No comments: